Barca harus rela takluk 1-2 dari Madrid pada laga El Clasico jilid kedua di Camp Nou, Minggu (3/4/2016) dinihari WIB kemarin. Sempat unggul lewat Gerard Pique, Barca harus kebobolan lewat gol-gol Karim Benzema dan Cristiian Ronaldo.
Tak ada nama Messi, Suarez, atau Neymar di daftar pencetak gol Barca kali ini. Hal ini jadi sebuah anomali karena ketiganya sudah sangat lama tidak mencetak gol secara bersamaan, terakhir kali saat menghadapi Espanyol di babak 16 besar Copa del Rey.
Setelahnya, salah satu dari trio MSN itu selalu mencetak gol di 17 pertandingan terakhirnya. Kecuali pada laga lawan Valencia di leg kedua semifinal Copa del Rey di mana MSN diistirahatkan. Selama kurun waktu itu ada 48 gol dicetak oleh ketiga pemain itu.
Laga melawan Madrid bakal jadi laga yang ingin dilupakan oleh trio MSN karena mereka total hanya bikin 7 attempts sepanjang 90 menit. Hal ini seperti membuktikan bahwa MSN hanya manusia biasa, bukan seorang robot atau mesin.
"Messi, Suarez, dan Neymar adalah yang terbaik di dunia, tapi mereka bukan mesin," ujar pelatih Barca Luis Enrique seperti dikutip Soccerway.
"Para penyerang kami berada di level tertinggi, tapi bukan berarti Barcelona tidak terkalahkan," sambungnya.
"Apa yang kami capai tidak selalu bergantung pada mereka dan begitu juga sebaliknya, jangan salahkan mereka jika kami tampil buruk."
"Ketiga pemain depan kami dalam kondisi yang baik,"
"Mereka kompetitif dan sangat bisa diandalkan," ungkap Enrique dalam konferensi pers. "Mereka unik. Kami akan bersaing untuk mendapatkan semua gelar, sudah pasti. Saya tak tahu apakah kami akan menang atau tidak, tetapi tim ini cukup tangguh untuk kembali menjadi tim yang sama yang kita saksikan beberapa bulan terakhir."
"Saya punya keyakinan besar terhadap para pemain saya dan di jalur yang telah mereka lalui untuk memenangkan gelar bagi Barcelona," tandasnya.
Sign up here with your email
ConversionConversion EmoticonEmoticon